Selasa, 21 Februari 2017

Folium (Daun)


http://www.amazine.co/wp-content/uploads/2012/01/daun-mint.jpg 

Definisi folium adalah merupakan salah satu bagian dari tumbuhan yang tumbuh pada bagian paling atas dari tumbuhan. Pada umumnya daun berwarna hijau. Zat warna hijau pada daun disebut klorofil.

Fungsi daun :
* sebagai alat pengambilan zat-zat makanan (resorbsi).
* sebagai alat pengolahan zat-zat makanan (asimilasi).
* penguapan air (transpirasi).
* pernafasan (respirasi).

Bagian-Bagian Daun :

1. Daun Lengkap
Daun yang lengkap mempunyai bagian-bagian berikut :
* Upih dau atau pelepah daun (vagina),
* Tangkai daun (petiolus)
* Helaian daun (lamina)
Contoh daun lengkap terdapat pada pohon pisang (Musa paradisiaca L).


2. Daun tidak lengkap
Daun tidak lengkap adalah daun yang hanya terdiri atas satu atau dua dari bagian-bagian daun (pelepah, tangkai, helaian daun).Mengenai susunan daun tidak lengkap ada beberapa kemungkinan :
* Daun Bertangkai yaitu daun yang hanya terdiri atas tangkai dan helaian saja. Contoh : Nangka (Artocarpus integra Merr).

* Daun Berupih/ Berpelepah yaitu daun yang terdiri atas upih dan helaian. Contoh Jagung (Zea mays L).

* Daun duduk yaitu hanya terdiri atas helaian saja, tanpa upih dan batang sehingga helaian langsung melekat atau duduk pada batang. Contoh : Biduri (Calotropis gigantea R. Br.)

* Daun memeluk batang yaitu daun yang hanya terdiri atas helaian saja tetapi pangkalnya melebar sehingga pangkal daun terlihat seperti memeluk batang. Contoh pada tempuyung (Sonchus oleraceus L).

* Helaian daun semu /palsu yaitu daun hanya terdiri atas tangkai saja, tetapi tangkainya tadi menjadi pipih sehingga menyerupai helaian daun.
Contoh pada pohon Acacia auriculiformis A. Cunn.


Bentuk Daun (Circumscriptio) :

Berdasarkan letak bagian daun yang melebar dapat dibedakan 4 golongan daun yaitu daun dengan :
1. Bagian yang terlebar berada di tengah-tengah helaian daun.
2. Bagian yang terlebar terdapat di bawah tengah-tengah helaian daun.


BAGIAN YANG TERLEBAR BERADA DI TENGAH-TENGAH HELAIAN DAUN


Jika demikian keadaanya, maka akan kita jumpai kemungkinan bentuk daun seperti berikut :
* Bentuk daun Bulat/Bundar (orbicularis). Sering dijumpai pada teratai besar (Nelumbium nelumbo Druce).

* Bentuk daun bangun perisai (peltatus). Contoh pada daun jarak.

* Bentuk daun Jorong (ovalis atau ellipticus). Contoh pada daun nangka (Artocarpus integra Merr)

* Bentuk daun memanjang (oblongus). Contoh pada daun srikaya (Annona squamosa L.)

* Bentuk daun bangun lanset (lanceolatus). Contoh pada daun kamboja (Plumiera acuminata Ait.) dan pada daun oleander (Nerium oleander L.).



BAGIAN YANG TERLEBAR TERDAPAT DI BAWAH TENGAH-TENGAH HELAIAN DAUN


Daun yang mempunyai bagian yang terlebar di bawah tengah-tengah helaian daunnya dibedakan menjadi 2 kelompok yaitu :

A. Pangkal daunnya tidak bertoreh.
* Bentuk daun bulat telur (ovatus). Contohnya pada daun cabai rawit (Capsicum frutescens L.)

* Bentuk daun segitiga (triangularis). Contohnya pada bunga pukul empat (Mirabilis jalapa L.)

* Bentuk daun delta (deltoideus). Contohnya pada daun air mata pengantin (Antigonon leptopus Hook. et Arn.)

* Bentuk daun belah ketupat (rhomboideus). Contohnya pada daun bengkuang (Pachyrrhizus erosus Urb.).

B. Pangkal daunnya bertoreh atau berlekuk.

* Bentuk daun jantung (cordatus). Contohnya pada daun waru (Hibiscus tiliaceus L.)

* Bentuk daun ginjal atau kerinjal (reniformis). Contohnya pada daun kaki kuda (Centella asiatica Urb.),

* Bentuk daun anak panah (sagittatus). Contohnya pada daun enceng (Sagittaria sagittifolia L.),

* Bentuk daun tombak (hastatus). Contohnya pada daun wewehan (Monochoria hastata Solms),

* Bentuk daun bertelinga (auriculatus). Contohnya pada daun tempuyung (Sonchus asper Vill.).

Berbagai istilah dalam menjelaskan bentuk-bentuk daun


No
Istilah
Penjelasan Istilah
Bentuk Daun
1
Deltate
Bentuk delta, menyerupai bentuk segitiga sama sisi
2
Elliptical
Ellips, bagian terlebar di bagian tengah daun
3
Elliptical Oblong
Berbentuk antara ellips sampai memanjang
4
Lanceolate
Bentuk lanset, panjang 3-5 x lebar, bagian terlebar sekitar 1/3 dari pangkal dan menyempit di bagian ujung daun
5
Oblong
Memanjang, panjang daun sekitar 2 ½ x lebar
6
Oblong lanceolate
Berbentuk antara memanjang sampai lanset
7
Oblong obovate
Berbentuk antara memanjang sampai bulat telur sunsang
8
Oblong cylindric
Berbentuk antara memanjang sampai silindris (bulat)
9
Oblong elliptic
Berbentuk antara memanjang sampai ellips
10
Oblonceolate
Bentuk lanset sungsang
11
Obovate
Bentuk bulat telur sungsang
12
Orbicular
Bundar, panjang sama dengan lebar
13
Ovate
Bentuk bulat telur, bagian terlebar dekat pangkal daun
14
Reniform
Bentuk ginjal, pendek dan lebar, seperi daun waru
Pangkal dan Ujung Daun
1
Accuminate
Meruncing
2
Acute
Runcing
3
Cuneate
Bentuk segitiga sungsang (baji)
4
Obtuse
Tumpul
5
Rounded
Bundar, membusur penuh
6
Truncate
Terpotong
Permukaan Daun
1
Glabrous
Tanpa rambut, gundul, licin
2
Pubescens
Berbulu pendek, lembut
3
Rugose
Berkeriput, tulang daun tenggelam
4
Tomentose
Berambut seperti wool, ikal
Tata Daun
1
Alternate
Berseling, hanya satu helai daun melekat pada setiap buku, daun tertata mengitari ranting seperti spiral
2
Opposite
Daun berpasangan dan berhadapan (bersilang) pada lingkaran ranting (buku) yang sama
3
Sub-opposite
Modifikasi dari alternate, dimana daun tertata sehingga tampak seperti bersilang (opposite)
4
Verticillate
Lebih dari dua daun pada buku yang sama (berlingkar)